Aku tau.. berat melepaskan anak mu ini pergi jauh lagi. Setelah hampir 12 tahun meninggalkan rumah, hanya pulang dua bahkan satu kali dalam satu tahun. Saat kuutarakan melalui telpon bahwa aku mendapat kan kesempatan menerima besisiwa menghafal quran, terdengar helaan nafas berat bapak, dan mamak tak ingin bicara. Hanya kata terserah yang keluar dari mulut keduanya. . Ahh diluar dugaan ku. Aku kira mereka akan senang mendengar kabar ini. Mamak menangis setelah pembicaraan itu usai, aku tau dari kakak ku yang saat itu ada dirumah.
Kecewa...? sedih...? Pasti,, tak ada yang bisa
kuperbuat saat itu, hanya mengadu kepada pemilik hati, agar melembutkan kedua
hati orang tuaku untuk mengizinkan aku pergi.